Hore... tulisan pertamaku di tahun 2008...
(tepatnya 5 Januari 2008)
Kembali ke blogs lagi.
Aku masih goblog dalam soal blogs, maka aku selalu merasa bahwa aku kurang serius berpartisipasi dalam gerakan Go Blog yang dicanangkan para blogger.
Nah, aku mencoba menulis lagi lanjutan tulisan "Yang Terlupakan", baca:
http://iscab.blogs.friendster.com/ignatius_sapto_condro_atm/2007/05/yang_terlupakan.html
Si D, yang kukenal pertama kali sewaktu kelas 2 SMA, berhasil kutambah (add) sebagai teman (friend) di friendster. Hore...
Aku terhibur sedikit, karena aku tak lagi menjadi Yang Terlupakan.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, gua udah di-approve oleh si D di Friendsternya dan Facebooknya)
Hiburan bertambah lagi ketika si Mn yang kukenal saat 1 SMP menyetujui (approve) pertemanan di friendster. Tidak secantik dahulu, sih. Maklum pandanganku tentang kecantikan berubah seiring dengan perkembangan jaman.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, si Mn meng-approve di Friendsternya dan Facebooknya)
Si A, juga ikut jadi temanku di FS. Kaga tahu dia meng-add asal atau karena ingat aku. Yang jelas aku merasa menjadi bukan Yang Terlupakan.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, si Mn meng-approve di Friendsternya dan Facebooknya)
Si M, yang kukenal saat SMP. Sampai sekarang belum kutemukan di jagad Friendster. Mungkin dia ada di Multiply, Facebook, Goodreads, atau yang lainnya. Perlu diingat, aku udah lupa password multiply gua. Ikut Facebook juga malas karena mirip StudiVZ. Goodreads juga malas, karena gua lagi jarang baca buku. Aku terlalu malu untuk ikut seperti itu. Kalau ketemu si M, baik secara virtual maupun secara fisik, mudah2an aku bukanlah Yang Terlupakan.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, aku udah punya akun di Facebook dan password di Multiply udah ingat lagi)
Si Y yang kukenal saat aku 1 SMP dulu sempat kutemukan di jagad friendster, tapi aku lupa nyambungnya lewat teman yang mana. Sekarang aku sudah malas mencari jejaknya, mengingat temanku di akun FS ini sudah 933. Di akun FS yang lain jumlah temanku cuma 200-an, yang mayoritas kaga aku kenal.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, temanku di akun FS yang benar udah 1094 orang dan di akun FS yang buat lihat cewe cantik doang udah 624)
Nah, sekarang si J yang kukenal saat aku 2 SMA. Yang pernah ditaksir oleh kawanku G (vokalis Yovie and Nuno) ketika si G baru aja putus ama V. Sekarang si G sudah menikah, kaga tahu kabarnya lagi, mudah2an Yovie and Nuno segera bikin album. Kembali tentang J, dia sampai sekarang belum approve di friendster. Padahal aku pengen lihat foto2nya. Pasti makin sexy. Aku tak tahu kenapa dia tidak approve. Apakah aku Yang Terlupakan? Atau Yang Dibenci dan Yang Harus Dilupakan?
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa, si G udah bukan vokalis Yovie and Nuno lagi, plus dia udah punya akun di Facebook)
Nah, sekarang di friendster, aku berhasil menemukan si L. Dulu sekolah di SMA yang sama. Apakah juga di SMP yang sama, ya? Aku lupa. Nah, sekarang aku menjadi yang melupakan.
Si L ini masuk Biologi ITB dan aku masuk Teknik Elektro ITB. Si L punya rumah di dekat Soreang. Aku punya rumah di Margahayu Permai. Kalau aku lagi pengen hemat, dan dia lagi pakai mobil pribadi, aku suka nebeng. Nah, karena EL ITB adalah jurusan yang miskin cewe, dan aku lagi jomblo saat itu, ditambah si L ini orangnya cerdas, penuh semangat, wawasan luas, punya impian, senang diskusi, ikut gera'an mahasiswa yang lumayan progresif revolusioner, maka aku jadi kagum dan agak-agak tertarik dengan si L. Cuma aku tak bisa mengungkapkan rasaku karena aku lagi memperjuangkan cinta wanita lain. Jadi kawan-kawan, kalau kamu cewe punya wawasan luas dan cerdas plus kalau bisa feminis, maka cocoklah denganku.
Si L ini pindah ke California (di USA), wah, jauh, sebelum menuntaskan masa TPB di ITB. TPB artinya Tahap Persiapan Bersama, yaitu semester 1 dan 2 di kampus Ganesha 10 itu. Anak-anak KMK ITB menyanyikan lagu "The Wedding" pada saat perpisahannya. Aneh, ya? BTW, KMK ITB itu Kawan Makan Kawan ITB. :-) Kaga, ding, yang betul adalah Keluarga Mahasiswa Katolik ITB, kadang-kadang juga disebut Keluarga Mahasiswa Komunis, mengingat banyak tokoh kiri berasal dari sana. Saat ini mungkin boleh disebut Keluarga Main Kartu.
Kalau dia keluar dari ITB pindah ke California. Aku tetap di Bandung. Aku pindah kuliah. Dulu Elektro ITB sekarang aku pindah Sastra Listrik UGT (Universitas Gadjah Tapa). Kampus ini lokasinya sama dengan ITB, minjam gedung, dosen, dan juga ijazah. Sempat bertemu dia ketika dia lagi liburan. Aku bertemu dia di UGT/ITB. Ternyata dia lupa denganku. Memang sudah nasib, kalau bertemu wanita cantik, aku selalu menjadi Yang Terlupakan.
Lalu sekarang kutemukan dia di jagad Friendster. Kukirimi dia pesan (message). Kuberitahu emailku dengan harapan diundang (invite) tapi tiada balasan. Kayanya aku menjadi Yang Makin Terlupakan.
(eits... tulisan ini agak kadaluarsa,, si L udah meng-approve di Friendsternya dan Facebooknya)
Sekali lagi kawan-kawan, aku memang selalu dilupakan oleh wanita cantik. Jadi bersyukurlah kalau kamu bisa lupa denganku, itu artinya kamu memang cantik.